keluarga yang penuh dengan cinta kasih, sukses di rumah, sukses di kantor

keluarga yang penuh dengan cinta kasih, sukses di rumah, sukses di kantor

Selasa, 25 Desember 2012

Lima 'Biang Keladi' Pembunuh Sperma


Sering mengonsumsi alkohol menjadi salah satu penyebabnya.
Sandy Adam Mahaputra, Beno Junianto
Rabu, 26 Desember 2012, 01:00 WIB

ilustrasi sperma  

VIVAlife - Tidak sedikit pasutri (pasangan suami istri) merasa resah ketika tahu mereka belum bisa memiliki keturunan. Apalagi ketika si istri mengeluh dengan kondisi sperma sang suami yang tidak baik.

Padahal memiliki sperma yang baik merupakan salah satu faktor penting penunjang kehamilan. Juga didukung dengan masa kesuburan sang istri.

Rendahnya kemungkinan sang istri akan hamil ditunjang oleh beberapa faktor seperti jumlah sperma rendah, alergi sperma, kualitas telur yang buruk, dan sperma tidak efektif.

Menurut banyak penelitian setiap keluar 1 dari 10 pasangan menderita masalah kesuburan dan alasannya adalah rendahnya jumlah sperma laki-laki.


Saat dilansir Boldsky, ovulasi dapat dibuahi oleh sperma dengan cara pria harus melepaskan setidaknya 40 juta sperma tiap ejakulasi. Oleh karena itu, pria harus menjaga kesuburan sperma.

Ada 5 hal yang harus dihindari agar kualitas sperma tetap baik.

1. Mandi dengan air panasMandi menggunakan air panas dapat menurunkan jumlah sperma Anda. untuk dapat berfungsi dengan baik, testis manusia harus tetap dalam kondisi dingin. Jika suhu testis naik di atas 98 derajat, maka bisa merusak sperma. Untuk mengatasinya, mandi menggunakan air hangat jangan terlalu panas.

2. Memakai celana dalam terlalu ketatPenelitian mengungkapkan bahwa penggunaan celana dalam yang terlalu ketat dalam jangka waktu lama dapat menurunkan jumlah produksi sperma dikarenakan adanya hawa panas pada testis.

3. Pemakaian HandphoneSebuah studi telah menemukan bahwa pria yang menggunakan ponsel selama lebih dari delapan jam sehari memiliki jumlah sperma lebih rendah secara signifikan. Hal ini karena laki-laki biasanya membawa ponsel mereka di saku celana mereka yang mengekspos testis terhadap radiasi ponsel mereka. Ini memiliki efek negatif pada jumlah sperma.

4. ObesitasBanyak masalah kesehatan yang berhubungan dengan obesitas dan satu masalah tersebut adalah fungsi miskin kelenjar seksual. Pada wanita, obesitas telah dikaitkan dengan peningkatan produksi hormon (estrogen) dan pada laki-laki itu telah dikaitkan dengan penurunan jumlah sperma. Banyak penelitian telah menemukan bahwa pria obesitas telah mengurangi fungsi testis dan jumlah sperma.

5. Konsumsi Minuman BeralkoholSering mengonsumsi alkohol juga dapat menurunkan kualitas sperma. Alkohol mencegah tubuh dari penyerapan seng yang merupakan salah satu mineral paling penting dalam pembentukan sel sperma. (umi)

http://life.viva.co.id/news/read/377429-lima--biang-keladi--pembunuh-sperma?utm_source=dlvr.it&utm_medium=facebook

Tidak ada komentar:

Posting Komentar